Formulir Kontak

 

Hadapi MEA, Launching Kurikulum Technopreneur




Dalam upaya menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean mendatang, Politeknik Pusmanu melaunching kurikulum technopreneur. Demikian diungkapkan Direktur Politeknik Pusmanu, Mujiyono SE MM. Selain kurikulum technopreneur, pihaknya juga akan meresmikan pusat inovasi dalam waktu dekat.
“Karena di dalam pusat inovasi itu kan ada workshop, kemudian ada balai inkubator, kemudian ada business Development Service. Ini kan salah satu wadah tidak hanya mahasiswa Politeknik saja yang bisa menikmati itu, tapi masyarakat luas pun bisa mengakses kesitu,” paparnya.

Sementara itu, mata kuliah technopreneur sendiri merupakan hasil kerjasama dengan BPPT. Dijelaskannya BPPT akan melaunching melalui kegiatan seminar terkait enterpreneur. Narasumber pada kegiatan tersebut berasal dari pihak BPPT dan enterpreneur yang ada di Kota Pekalongan. Para enterpreneur tersebut, merupakan pihak yang memiliki sentuhan teknologi.
Selain itu, pihaknya akan menaukkan jenjang kependidikan yang ada. “Jadi kan selama ini kita diploma tiga kita akan menaikan ke diploma 4. Ada proses yang menuju ke arah itu,” imbuhnya.
Disamping itu, langkah lain yang ditempuh Politeknik Pusmanu terkait peningkatan pendidikan, pihak kampus berencana membuka program studi baru. Mujiyono menuturkan, karena perkembangan syariah yang saat ini cukup signifikan, maka pihaknya berencana membuka program studi Akuntansi Perbankan Syariah dan program studi Teknologi Informasi.

“Karena jenjang politeknik sendiri tidak hanya program diploma tiga. Tapi kan bisa di sarjana terapan, magister terapan sampai doktor terapan. Ini kita upayakan yang awal dulu itu,” ungkapnya. Untuk program lainnya, pihaknya juga akan melakukan program penelitian dan pengabdian masyarakat. Program tersebut merupakan penelitian yang dapat diakses oleh para dosen Pusmanu.

Sumber : http://pekalongankota.go.id/berita/hadapi-mea-launching-kurikulum-technopreneur

Total comment

Author

Rama Pradana

0   komentar

Posting Komentar

Cancel Reply